Halo semuanya! Nama gw Oyen. This is my first post on T-aest.com

Jadi di first post ini gw bakal cerita tentang short trip kemaren ke Hongkong. First post ini gw juga first time banget jalan-jalan ikut acara tour. Jadi kali ini rules-nya Follow the Flag!

Kita berangkat 30 Mei 2017, waktu itu hari Selasa dan kita berangkat dari Jakarta. Sebelum berangkat kita makan siang di Solaria Bandara Soekarno-hatta dan yang paling berkesan adalah saat tour leader kita teriak “Ya silahkan duduk di meja sesuai menu makanan yang di pesan ya!” Hahaha ini buat gw sesuatu yang baru banget, tempat duduk kita disesuaikan dengan menu makanan yang kita pesan waktu di bis.

Jadi ini ceritanya kita duduk sesuai makanan pesanan kita

Kita naik pesawat Cathay Pacific dan enak banget karena ada layar di depan kita yang isinya banyak film. Mulai dari film classic sampe yang baru-baru juga ada! Gw mulai dengan nonton La La Land sambil di skip-skip ke bagian lagunya aja hehehe… Dilanjut dengan Beauty and The Beast dan skip langsung ke part dimana Belle lagi dijamu makan sama Lumiere. Scene ini aku cari karena gak pernah dapet di Youtube yang high-res-nya padahal scene ini favorit banget! Baru juga mulai, mba-mba (atau cici cici) pramugarinya lewat dan nawarin minum dan snack kacang asin gitu. Mantaappp! ( sumpah kacang asinnya enak beeudddd)

Noh si Randy iklan belum beres, kacangnya udah abis

Dan… tiba saatnya makan dipesawat, gw selalu excited klo udah soal makan-makan begini. Kita dikasi pilihan mau pasta atau ikan. Karena lagi diet keto, aku pilih yang ikan. Dan pas dateng menunya komplit banget! Udah ada ikan + nasi, buah-buahan ada roti dan butter juga! Si Randy keterlaluan dimakan juga rotinya padahal lagi diet keto

Menu super komplit! Nasi + Roti + Buah + Butter

Setelah 6 jam dikelilingi dengan godaan pramugari (soalnya nawarin minum mulu) dengan semeriwing red wine, white wine, jus dan coca cola dari kursi kanan, kiri, depan, belakang akhirnya sampe juga di Hongkong! Yeayyy! Dan sesuai dugaan, airportnya Hongkong super aesthetic! Dengan warna serba putih geometris dan sign yang serba biru putih, dengan terpaksa kamera segera digantung dileher sejak dari airport.

Bandara Hongkong yang sooper aesthetic

 

aesthetic

Dan ternyata untuk mencapai pintu imigrasi, masih harus naik trem lagi. Tremnya bagus beud mengingatkan sama suasana MRT di Singapore.

Mengingatkan pada MRT Singapore kan?

 

Gak ada kursinya. Jadi berdiri semua

Setelah keluar dari imigrasi, kita langsung naik bis yang sudah disiapkan sama tour kita. Dan kita menuju hotel kita di Rosedale Kowloon. Hotelnya mayan bagus walaupun kecil. Saking capenya sampe lupa foto kamarnya :(. Walaupun udah malem dan cape, gw gak nyerah semudah itu untuk langsung mencari sevel dan mencicipi makanan lokal! Untung kali ini bawa kamera jadi bisa foto-foto di sevel.

Makanan siap saji di Sevel (Seven Eleven) Hongkong

Walaupun harganya tidak se-syurga di Bangkok, tapi lumayan lah masih bisa ada yang dibeli. Oh iya 1 Dollar Hongkong waktu itu 1.750 rupiah. Jadi bisa diitung sendiri harga-harga di etalase itu. Pilihan malam ini jatuh kepada…. Chicken Curry. Hahahah iya soalnya yang Pork pake nasi semua. Kita masih diet jadi gak makan nasi. Berikut penampakannya setelah di panasin di microwave. Klo gak salah harganya cukup murah, cuma 17 dollar atau kalau dirupiahin 30rb-an lah.

Diangetin, dadakan di microwave. Makan dipinggir jalan

Dan tentu saja, gak mungkin puas makan gituan doang. Pas banget depan hotel ada restoran kecil yang jualan bubur aneka topping. Dan karena lagi diet, pesen toppingnya aja. Sempet bingung karena menunya bahasa kanji semua, untung ada versi yang udah di translate bahasa inggris. Pilihan malam itu jatuh kepada Braised Pork, Pork Skin dan Seasonal Vegetables. Dan sumpah gak nyesel pesen Braised Pork karena dashyat banget rasanyaaa!!!

Suasana restoran kecil depan hotel yang jualan aneka bubur dengan topping

Pesenan kita, gak pake bubur/nasi :’)

Ini yang jualannya udah mau tutup. Waktu itu udah jam 12 malam lebih soalnya

Superstar malam ini, Braised Pork yang super empuk dan gurih!

Harganya lumayan mahal kalau dirupiahkan, kurang lebih untuk beginian doang kita habis 60 HKD, atau sekitar 105.000 rupiah. Tapi hari itu terselamatkan karena kelezatan hakiki dari semangkok Braised Pork yang luar biasa dashyat dan melted di mulut. Dan malam ini pun ditutup dengan ketiduran di kasur hotel yang super endes, sampe lupa charge handphone, charge kamera dan charge apple watch. Untungnya besok pagi kebangun jam 7 jadi sempet charge semuanya.

Sekian dulu ya, dilanjut lagi yang Day 2 dalam Short Trip to Hongkong!